Hai,
apa kabar?
Alhamdulillah, sudah beberapa hari
berlalu dari hari raya Idul Fitri, namun semarak hangatnya silaturahim masih
terasa hingga hari ini. Silaturahim merupakan hal yang menjadi rangkaian yang
tak terpisahkan pada masyarakat Indonesia setelah menjalani sebulan penuh puasa
Ramadhan. Silaturahim ini bukan hanya terbatas pada sanak keluarga saja, bahkan
juga tetangga, rekan kerja, maupun teman sepermainan atau teman di masa sekolah
dulu.
Silaturahim tidak hanya terbatas dilakukan kepada siapa kita
akan datang berkunjung, jarak yang dilalui pun bukanlah halangan untuk
menuntaskan misi silaturahim tersebut. Jarak yang harus ditempuh tak terbatas
hanya antar desa atau kota, namun juga antar provinsi bahkan antar pulau pun
disambangi.
Tentu saja kita tidak asing lagi dengan istilah ‘mudik’, di mana
para perantau pulang ke kampung halamannya untuk bertemu dengan sanak
keluarganya dan biasanya seringkali dilakukan pada masa setelah Idul Fitri
seperti sekarang ini. Alangkah lebih baik jika momen istimewa tersebut bisa kita
nikmati dengan penuh suka cita tanpa tercoreng dengan hal-hal yang mengurangi
keistimewaannya.
Apa aja sih yang bisa kita lakukan agar bisa bersilaturahim
dengan bahagia, berikut kita kupas tipsnya:
1. Niatkan
silaturahim sebagai penyempurna ibadah kita. Silaturahim pasca Idul Fitri
mempunyai misi utama untuk saling bermaafan, maka ingat kembali bahwa tujuan
utama kita adalah hal tersebut.
2. Sesuaikan
kemampuan. Biasanya silaturahim erat kaitannya dengan buah tangan yang akan kita
berikan kepada orang yang akan kita kunjungi. Agar silaturahim tidak terasa
membebani, maka sediakan hantaran sesuai dengan kemampuan yang kita miliki. Jangan
hanya memikirkan gengsi namun membuat finansial kita tidak sehat dan niat yang
berbelok dari misi utama.
3. Tetapkan
skala prioritas. Tentu saja kita ingin mengunjungi semua orang yang kita kenal
atau selama ini telah berinteraksi dengan kita, karena sebagai manusia bukan
hal yang tak mungkin kita melakukan kesalahan. Akan tetapi, perlu kita ingat, karena
adanya keterbatasan baik tenaga, waktu, maupun dana, maka kita harus menyusun
skala prioritas, siapa saja yang akan kita kunjungi dan kapan kita akan
berkunjung. Utamakan keluarga terdekat, tetangga, dan rekan kerja karena kita
lebih sering berinteraksi dengan mereka dibandingkan yang lainnya, sedangkan
yang lainnya sebagai tambahan saja.
4. Bijak
dalam menyantap sajian/hidangan. Usahakan agar kita tetap menjaga asupan
makanan yang masuk ke dalam tubuh kita secara sehat. Atur dengan baik konsumsi
makanan terutama makanan yang banyak mengandung gula, tepung, maupun makanan
bersantan. Seimbangkan dengan tetap mengonsumsi sayur dan buah serta minum air
putih secukupnya agar kesehatan kita tetap terjaga.
5. Selalu
berpikiran positif. Agenda silaturahim membuat kita bertemu dengan banyak orang
dengan berbagai karakter serta pencapaian prestasi mereka. Berpikirlah positif
dan bijak dalam menanggapi setiap pencapaian orang lain. Jadikan itu sebagai
bahan bakar semangat, dan yakinkan kepada diri kita sendiri bahwa kita juga
bisa mencapainya. Jangan berkecil hati jika kita belum mencapai titik tersebut,
ingatlah bahwa setiap kita memiliki waktu yang terbaik dalam menggapai titik
yang kita impikan.
Boleh dong kalian tambahin, tips silaturahim bahagia versi
kalian di kolom komentar ya….
Selamat
menjalin kehangatan dan kebersamaan bersama dengan orang-orang tercinta.
(eas/iakmi).
